wisata di pulau sulawesi
Pulau Sulawesi
Sulawesi atau Pulau Sulawesi (atau sebutan lama dalam bahasa Inggris: Celebes ) adalah sebuah pulau dalam wilayah Indonesia yang terletak di antara Pulau Kalimantan di sebelah barat dan Kepulauan Maluku di sebelah timur. Dengan luas wilayah sebesar 180.680,7 km², Sulawesi merupakan pulau terbesar ke-11 di dunia. Di Indonesia hanya luas Pulau Sumatera , Kalimantan, dan Pulau Papua sajalah yang lebih luas wilayahnya daripada Pulau Sulawesi, sementara dari segi populasi hanya Pulau Jawa dan Sumatera sajalah yang lebih besar populasinya daripada Sulawesi. Beberapa Wisata Yang Terkenal Di Pulau Sulawesi :
Taman Nasional Takabonerate (sulawesi selatan)
Taman laut yang mempunyai kawasan atol terbesar ketiga di dunia. setelah Kwajifein di Kepulauan Marshall dan Suvadiva di Kepulauan Maladewa. Luas total dari atol ini 220.000 hektare dengan sebaran terumbu karang mencapai 500 km². Kawasan ini terletak di Kecamatan Takabonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Sejak Tahun 2005 Taman Nasional Taka Bonerate telah di calonkan ke UNESCO untuk menjadi Situs Warisan Dunia. Dalam rangkaian Hari jadi Kepulauan Selayar di lokasi ini setiap tahunnya diadakan festival yang bertajuk Sail Taka Bonerate atau sebelumnya disebut Takabonerate Island Expedition (TIE).
Pulau Karampuang (sulawesi Barat)
Sebuah pulau yang berada di Kecamatan Simboro Kepulauan, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat . Pulau ini memiliki luas sekitar 6 Km persegi. Pulau Karampuang memiliki keindahan bawah laut yang berupa terumbu karang dan biota laut yang mengagumkan bagi siapa saja yang melihatnya,di kawasan pulau ini juga terdapat sebuah dermaga kayu sepanjang 500 meter dan dibangun dari garis pantai yang menjorok ke laut.Di kawasan pulau ini juga terdapat sumur tiga rasa atau yang sering dikenal dengan nama Sumur Jodoh. Sumur ini tepatnya berada di bagian selatan dari Pulau Karampuang. Banyak masyarakat yang percaya bahwa sumur ini bisa mendatangkan jodoh bagi siapa saja baik perjaka ataupun gadis yang meminum air sumur ini. Untuk rasa air di sumur ini memang benar bahwa sumur ini memiliki 3 rasa yang berbeda.
Gunung Mahagentang (sulawesi Utara)
Gunung Mahangetang oleh masyarakat setempat juga dinamai Gunung Banua Wuhu. Gunung ini juga merupakan gunung vulkanik yang masih aktif. Puncak Gunung Banua Wuhu berada di kedalaman sekitar 6-8 meter di bawah permukaan laut. Lokasi Gunung Banua Wuhu berada di wilayah perairan Pulau Mahangetang, salah satu pulau di gugusan Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Puncak gunung ini terletak di sekitar 300 meter sebelah Barat Daya Pulau Mahangetang, tepatnya di 3° 08‘ LU dan 125° 26′ BT.Pada kedalaman 6 meter, Anda akan menemui terumbu karang yang mengeluarkan gelembung-gelembung udara. Gelembung-gelembung tersebut adalah gas yang keluar dari perut Gunung Banua Wuhu. Di kedalaman ini, suhu air laut akan sedikit hangat, sekitar 37°-38° Celsius. erumbu. Disarankan agar Anda berhati-hati, supaya jangan sampai tangan Anda menjadi melepuh,dan anda juga disarankan agar anda memakai perlengkapan menyelam karena lokasinya yang cukup dalam. Ekosistem Gunung Mahangetang ini juga sudah terkenal sampai ke mancanegara, sebagai salah satu gunung api bawah laut dengan ekosistem terindah di dunia setelah Kepulauan Karibia.
Pulau Labengki (Sulawesi Tenggara)
Pulau Labengki ini terletak di Propinsi Sulawesi Tenggara dan keindahanya tidak kalah dengan Wakatobi ataupun Raja Ampat yang sudah begitu terkenal. Kenapa banyak yang menyebut Pulau Labengki sebagai Raja Ampatnya Suluwesi karena destinasi ini bernuansa hampir sama dengan Raja Ampat yang terdiri dari karang-karang besar yang menjelang diatas samudera diberbagai titiknya. Gugusan pulau karang besar dan kecil ini dipetakan menjadi Pulau Labengki Besar dan Pulau Labengki Kecil.Tidak hanya keindahan diatas air saja yang disajikan oleh pulau menawan ini, tetapi keindahan bawah airnya juga sangat indah untuk dikagumi. Berbagai biota laut yang hidup disini dan masih terjaga kealamianya. Dipulau ini banyak terdapat titik-titik spot penyelaman yang sangat berkelas dan di perairan ini menjadi habitat Speciaes Kima atau Kerang Raksasa yang bisa mencapai besar sekitar 50cm. Dan Kima disini tercatat sebagai Kima terbesar kedua didunia. Sehingga disini pula sebagia tempat peneliti, konservasi dan penangkaran Kima.
Selain berputar-putar mengelilingi pulau-pulau, menyelam ataupun snorkling di Labengki, pengunjung bisa juga beraktivitas memancing disini.
Pusat Laut Donggala (Sulawesi Tengah)
Obyek wisata pantai ini, terletak persis di Dusun Simbe, Desa Limboro, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala . Jika ditempuh darat menggunakan kendaraan bermotor, seperti sepeda motor dan mobil dari Banawa ibu kota Kabupaten Donggala hanya berjarak 12 kilo meter. Sedangkan jika ditempuh dari Palu ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah , dengan kendaraan pribadi hanya berjarak 46 kilo meter, dengan durasi waktu yang anda perlukan tidak kurang dari 45 menit perjalanan.
Pusat Laut Donggala berupa sebuah sumur raksasa, sumur tersebut terbentuk secara alami dan mempunyai ukiran bebatuan. Air di dalamnya berwarna biru jernih dan berasa asin seperti air laut. konon terdapat terowongan yang menghubungkan lubang ini ke laut. Uniknya, air di dalam sumur tidak pernah keruh meskipun banyak orang yang menggunakannya untuk berenang ataupun menyelam. Keunikan lainnya adalah, air di dalam sumur raksasa ini akan pasang bila air laut sedang surut dan akan surut ketika air laut sedang pasang. disediakan tangga untuk menuju ke daratan lagi bagi pengunjung yang ingin berenang di lubang ini. Untuk berenang harus dengan keahlian khusus, mengingat kedalamannya yang tak biasa. Biaya masuk ke Pusat Laut hanya Rp 5.000 untuk anak-anak, Rp 10.000 untuk dewasa, dan Rp 15.000 untuk wisatawan asing per orangnya. Biaya masuk itu, hanya anda bayar jika berkunjung di hari-hari libur, seperti libur Idul Fitri, Natal, Tahun Baru dan di hari Minggu biasa. Sedangkan di hari-hari biasanya, mulai Senin hingga Sabtu bagi pengunjung yang masuk tidak dipungut biaya sepeser pun. Di lokasi Pusat Laut terdapat pula pantai berpasir putih yang indah untuk berjemur menikmati sinaran surya yang hangat dan pepohonan yang rindang tentunya sangat sejuk untuk dinaungi saat anda berkunjung ke sana. Selain memiliki hamparan pasir berwarna putih, pantai ini juga merupakan salah satu tempat favorit untuk snorkeling maupun diving.
Sulawesi atau Pulau Sulawesi (atau sebutan lama dalam bahasa Inggris: Celebes ) adalah sebuah pulau dalam wilayah Indonesia yang terletak di antara Pulau Kalimantan di sebelah barat dan Kepulauan Maluku di sebelah timur. Dengan luas wilayah sebesar 180.680,7 km², Sulawesi merupakan pulau terbesar ke-11 di dunia. Di Indonesia hanya luas Pulau Sumatera , Kalimantan, dan Pulau Papua sajalah yang lebih luas wilayahnya daripada Pulau Sulawesi, sementara dari segi populasi hanya Pulau Jawa dan Sumatera sajalah yang lebih besar populasinya daripada Sulawesi. Beberapa Wisata Yang Terkenal Di Pulau Sulawesi :
Taman Nasional Takabonerate (sulawesi selatan)
Taman laut yang mempunyai kawasan atol terbesar ketiga di dunia. setelah Kwajifein di Kepulauan Marshall dan Suvadiva di Kepulauan Maladewa. Luas total dari atol ini 220.000 hektare dengan sebaran terumbu karang mencapai 500 km². Kawasan ini terletak di Kecamatan Takabonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Sejak Tahun 2005 Taman Nasional Taka Bonerate telah di calonkan ke UNESCO untuk menjadi Situs Warisan Dunia. Dalam rangkaian Hari jadi Kepulauan Selayar di lokasi ini setiap tahunnya diadakan festival yang bertajuk Sail Taka Bonerate atau sebelumnya disebut Takabonerate Island Expedition (TIE).
Pulau Karampuang (sulawesi Barat)
Sebuah pulau yang berada di Kecamatan Simboro Kepulauan, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat . Pulau ini memiliki luas sekitar 6 Km persegi. Pulau Karampuang memiliki keindahan bawah laut yang berupa terumbu karang dan biota laut yang mengagumkan bagi siapa saja yang melihatnya,di kawasan pulau ini juga terdapat sebuah dermaga kayu sepanjang 500 meter dan dibangun dari garis pantai yang menjorok ke laut.Di kawasan pulau ini juga terdapat sumur tiga rasa atau yang sering dikenal dengan nama Sumur Jodoh. Sumur ini tepatnya berada di bagian selatan dari Pulau Karampuang. Banyak masyarakat yang percaya bahwa sumur ini bisa mendatangkan jodoh bagi siapa saja baik perjaka ataupun gadis yang meminum air sumur ini. Untuk rasa air di sumur ini memang benar bahwa sumur ini memiliki 3 rasa yang berbeda.
Gunung Mahagentang (sulawesi Utara)
Gunung Mahangetang oleh masyarakat setempat juga dinamai Gunung Banua Wuhu. Gunung ini juga merupakan gunung vulkanik yang masih aktif. Puncak Gunung Banua Wuhu berada di kedalaman sekitar 6-8 meter di bawah permukaan laut. Lokasi Gunung Banua Wuhu berada di wilayah perairan Pulau Mahangetang, salah satu pulau di gugusan Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Puncak gunung ini terletak di sekitar 300 meter sebelah Barat Daya Pulau Mahangetang, tepatnya di 3° 08‘ LU dan 125° 26′ BT.Pada kedalaman 6 meter, Anda akan menemui terumbu karang yang mengeluarkan gelembung-gelembung udara. Gelembung-gelembung tersebut adalah gas yang keluar dari perut Gunung Banua Wuhu. Di kedalaman ini, suhu air laut akan sedikit hangat, sekitar 37°-38° Celsius. erumbu. Disarankan agar Anda berhati-hati, supaya jangan sampai tangan Anda menjadi melepuh,dan anda juga disarankan agar anda memakai perlengkapan menyelam karena lokasinya yang cukup dalam. Ekosistem Gunung Mahangetang ini juga sudah terkenal sampai ke mancanegara, sebagai salah satu gunung api bawah laut dengan ekosistem terindah di dunia setelah Kepulauan Karibia.
Pulau Labengki (Sulawesi Tenggara)
Pulau Labengki ini terletak di Propinsi Sulawesi Tenggara dan keindahanya tidak kalah dengan Wakatobi ataupun Raja Ampat yang sudah begitu terkenal. Kenapa banyak yang menyebut Pulau Labengki sebagai Raja Ampatnya Suluwesi karena destinasi ini bernuansa hampir sama dengan Raja Ampat yang terdiri dari karang-karang besar yang menjelang diatas samudera diberbagai titiknya. Gugusan pulau karang besar dan kecil ini dipetakan menjadi Pulau Labengki Besar dan Pulau Labengki Kecil.Tidak hanya keindahan diatas air saja yang disajikan oleh pulau menawan ini, tetapi keindahan bawah airnya juga sangat indah untuk dikagumi. Berbagai biota laut yang hidup disini dan masih terjaga kealamianya. Dipulau ini banyak terdapat titik-titik spot penyelaman yang sangat berkelas dan di perairan ini menjadi habitat Speciaes Kima atau Kerang Raksasa yang bisa mencapai besar sekitar 50cm. Dan Kima disini tercatat sebagai Kima terbesar kedua didunia. Sehingga disini pula sebagia tempat peneliti, konservasi dan penangkaran Kima.
Selain berputar-putar mengelilingi pulau-pulau, menyelam ataupun snorkling di Labengki, pengunjung bisa juga beraktivitas memancing disini.
Pusat Laut Donggala (Sulawesi Tengah)
Obyek wisata pantai ini, terletak persis di Dusun Simbe, Desa Limboro, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala . Jika ditempuh darat menggunakan kendaraan bermotor, seperti sepeda motor dan mobil dari Banawa ibu kota Kabupaten Donggala hanya berjarak 12 kilo meter. Sedangkan jika ditempuh dari Palu ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah , dengan kendaraan pribadi hanya berjarak 46 kilo meter, dengan durasi waktu yang anda perlukan tidak kurang dari 45 menit perjalanan.
Pusat Laut Donggala berupa sebuah sumur raksasa, sumur tersebut terbentuk secara alami dan mempunyai ukiran bebatuan. Air di dalamnya berwarna biru jernih dan berasa asin seperti air laut. konon terdapat terowongan yang menghubungkan lubang ini ke laut. Uniknya, air di dalam sumur tidak pernah keruh meskipun banyak orang yang menggunakannya untuk berenang ataupun menyelam. Keunikan lainnya adalah, air di dalam sumur raksasa ini akan pasang bila air laut sedang surut dan akan surut ketika air laut sedang pasang. disediakan tangga untuk menuju ke daratan lagi bagi pengunjung yang ingin berenang di lubang ini. Untuk berenang harus dengan keahlian khusus, mengingat kedalamannya yang tak biasa. Biaya masuk ke Pusat Laut hanya Rp 5.000 untuk anak-anak, Rp 10.000 untuk dewasa, dan Rp 15.000 untuk wisatawan asing per orangnya. Biaya masuk itu, hanya anda bayar jika berkunjung di hari-hari libur, seperti libur Idul Fitri, Natal, Tahun Baru dan di hari Minggu biasa. Sedangkan di hari-hari biasanya, mulai Senin hingga Sabtu bagi pengunjung yang masuk tidak dipungut biaya sepeser pun. Di lokasi Pusat Laut terdapat pula pantai berpasir putih yang indah untuk berjemur menikmati sinaran surya yang hangat dan pepohonan yang rindang tentunya sangat sejuk untuk dinaungi saat anda berkunjung ke sana. Selain memiliki hamparan pasir berwarna putih, pantai ini juga merupakan salah satu tempat favorit untuk snorkeling maupun diving.
Komentar
Posting Komentar